Mari Bercerita Dengan Digital Storytelling

by 08.13

           Hello Sahabat Cemong. Pada postingan sebelumnya kan, kita sudah mengenal yang namanya digital storytelling itu apa. Nah, pada postingan ini, Cemong mau sedikit membagikan kerangka cerita yang akan dibuat ke dalam digital storytelling berupa video.

           Cerita ini terinspirasi dari buku dengan judul "Pingo si Penguin Telanjang" dengan sedikit perubahan pada cerita maupun nama tokohnya.

Berikut adalah ceritanya..
Pico Pinguin Tak Berbulu


Pico adalah seekor pinguin yang hidup berkelompok bersama dengan teman-temannya. Dia tinggal di Antartika atau lebih dikenal dengan Kutub Selatan.

Pico memiliki bulu yang tebal dan indah daripada teman-temannya. Teman-temannya sangat mengagumi bulu yang dimilikinya. Hal itu membat Pico rajin merawat bulunya.

Dengan bulunya yang tebal, Pico tidak pernah merasa kedinginan. Suhu di Antartika memang sangat dingin, tetapi Pico merasa nyaman. Ia selalu bermain bersama teman-temannya.

Suatu hari, Pico meras ada yang aneh dengan tubuhnya. “Ada apa ini, kenapa aku merasa gerah?”. Ia kemudian keluar dari rumahnya dan menemui teman-temannya. “Teman-teman, apakah kalian merasakan hal yang sama denganku? Mengapa hari ini terasa panas? Lihat buluku berkeringat”.

“Ya Pico, hari ini kami merasa agak hangat, namun kami tidak sampai berkeringat sepertimu. Mungkin karena bulumu sangat tebal.” Jawab mereka. “Tenang saja Pico, mungkin hari ini matahari mendekati kita, besok ia pasti kembali ke tempat semula.” Sahut Lala.

Setelah beberapa hari kondisi yang dialami Pico dan teman-temannya tetap sama. Mereka merasa panas dan bongkahan es yang mereka injak semakin banyak yang mencair.

Pico berinisiatif untuk menggunduli bulu miliknya. “Teman-teman aku akan menggunduli buluku.” Kata Pico. “Jangan Pico nanti kamu akan merasa kedinginan tanpa bulumu.” Sahut Lala. “Tidak teman-teman, saat ini kondisi Antartika tidak seperti dulu lagi.”

 Akhirnya, karena Pico tidak tahan dengan panas yang ia rasakan. Ia memutuskan untuk tetap menggunduli bulu-bulunya. Kini Pico sering disebut pinguin tak berbulu.

Pesan dari cerita :
           Kita harus menjaga bumi agar global warming tidak semakin parah dan mengakibatkan es banyak yang mencair. Kita bisa melakukan hal-hal sperti melakukan penghjauan, tidak menebang pohon sembarangan, menggunakan alat listrik seperlunya. 

Mari Mengenal Digital Storytelling

by 18.06

    Hello sahabat Cemong semua, mari kembali belajar!
Kali ini Cemong akan ajak kalian untuk belajar mengenai digital storytelling.

       Digital Storytelling adalah bercerita dengan menggunakan bantuan media komunikasi digital atau multimedia yang dikombinasikan dengan gambar, audio (suara), maupun musik yang sesuai, sehingga menghasilkan sebuah karya seni singkat berupa video, slide show, dan lainnya.

       Dalam pembuatan digital storytelling kita bisa menggunakan perangkat lunak seperti Windows Movie Maker, Microsoft Powerpoint, Microsoft Photo Story, maupun perangkat lainnya. Kita bisa membuat ini dengan tujuan untuk menghibur sekaligus sebagai media pembelajaran untuk anak-anak. Sebab, kita bisa memasukkan unsur cerita yang mengajarkan tentang kebaikan sehingga tanpa sadar kita telah membantu mereka dalam belajar.

         Hal ini sangat direkomendasikan untuk membantu perkembangan anak-anak, karena mereka sangat tertarik dengan hal-hal seperti ini dan media ini memiliki banyak manfaat.
Beberapa manfaat dari digital storytelling memiliki manfaat bagi anak, duiantaranya :
1. Membantu mengasah kreatifitas
2. Meningkatkan imajinasi
3. Mengembangkan multiple intellegensi
4. Membantu meningkatkan komunikasi
5. Sebagai literasi visual maupun audio.
6. Membantu daya ingat.
7. Memperkuat pemahaman.

             Selain itu masih banyak manfaat lainnya yang akan didapatkan. Kita juga bisa membantu anak-anak menemukan tontonan yang tepat dan sesuai bagi usia mereka.

Membuat Media Pembelajaran Menggunakan Powtoon

by 18.31
          Hai...hai..sobat Cemong tercinta!! Kali ini Cemong mau nge-share pembelajaran menggunakan powtoon nih. Beberapa dari kalian pasti telah mendengar apa itu powtoon dan bahkan mungkin sudah pernah menggunakannya. Nah, bagi kalian yang belum pernah Cemong kasih tau. Powtoon itu merupakan aplikasi online yang bisa membantu kalian membuat media video atau presentasi dengan gambar kartun/animasi. 
        Bagi kalian yang suka membuat media pembelajaran terkhusus bagi calon-calon guru yang ingin membuat pembelajarannya menarik bisa dicoba lho. Jadi, kalian tinggal berkunjung aja ke powtoon. Pembuatannya juga tidak ribet lho, kalian juga bisa membuat sesuka hati kalian. Seperti berikut ini tampilannya..

         Setelah itu, kalian bisa log in menggunakan akun gmail, facebook, dan lainnya. Kalian tinggal masuk ke akun kalian itu. Jika sudah log in dan masih bingung menggunakan aplikasi ini, kalian bisa membuka tutorial-tutorial yang telah disediakan pihak powtoon ya. Disitu juga banyak sekali hasil video yang di buat menggunakan powtoon sob. Jadi bisa membantu kalian mendapatkan inspirasi pula. 
            Jika kalian mau melihat hasil Cemong silahkan klik disini.

Ada apa dengan Abad 21?

by 01.24
          

           Semakin berkembangnya zaman tentunya perkembangan teknologi turut berperan penuh untuk terus mengimbanginya. Hal yang paling menonjol dari perkembangan teknologi adalah kemajuan perangkat komputer yang semakin eksis dan berpengaruh di kalangan masyarakat dunia. Oleh karena itu, banyak aplikasi yang didesain untuk menunjang ke eksisan perangkat komputer, terutama mengimbangi pendidikan di abad 21.
Semakin lama, komputer sendiri digunakan sebagai pelengkap belajar baik bagi guru mata pelajaran, sekolah menengah, ataupun universitas. Kemajuan teknologi yang pesat di abad 21 ini juga bisa membantu perkembangan bagi anak-anak disabilitas. Mereka juga dapat menggunakan peralatan-peralatan teknologi yang bisa membantu kinerja mereka. Teknologi seperti komputer bisa membantu mereka yang memiliki disbilitas untuk memudahkan mereka dalam mempelajari sesuatu.
Perkembangan komputer juga didukung perkebangan internet. Internet tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi tetapi bisa digunakan sebagai media pembelajaran yang pada akhirnya menuntut siswa menjadi lebih aktif saat proses pembelajaran. Dengan perkembangan internet, membuat siswa bisa belajar kapan pun dan di mana pun sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal tersebut dapat dilakukan karena guru dapat memantau siswanya melalui perkembangan internet dan komputer yang ada, selain itu informasi yang ada pada internet juga terbilang sangat luas melebihi materi yang ada pada buku paket setiap mata pelajaran. Guru juga terbantu dengan keberadaaan internet dalam menghadapi isu-isu perubahan pendidikan umum menjadi pendidikan khusus.
Perubahan pendidikan umum ke pendidikan khusus tentu tetap membutuhkan persiapan yang matang antara sistem pendidikannya dengan tenaga pengelolanya. Mereka harus mampu mengetahui bagaimana gaya belajar setiap siswa sehingga dapat menangani siswa dengan tindakan yang tepat. Dalam sekolah inklusi, kurikulumnya juga harus fleksibel, sehingga bisa menyesuaikan setiap kondisi siswa, pendidik harus mengetahui secara terperinci bagaimana menyiapkan rencana pembelajaran bagi setiap siswa mereka.
Di abad 21 inilah, semua lapisan masyarakat harus mampu menyesuaikan diri baik dari segi mental, wawasan, maupun  pemikiran agar selalu terbuka dan lebih intensif menghadapi segala perubahan yang terjadi. Oleh karena itu, kesetaraan pendidikan bagi anak tanpa disabilitas dengan anak disabilitas perlu dilakukan. Anak-anak dengan disabilitas perlu mendapatkan tempat dan perlakuan yang sama dengan anak-anak lainnya, agar mereka tidak merasa dibedakan dan bisa menempatkan diri dengan anak-anak lainnya. Namun, untuk anak-anak dengan disabilitas yang lumayan parah atau mereka yang sangat sulit ditempatkan di sekolah inklusi bisa tetap belajar dengan khusus di sekolah disabilitas agar mendapatkan penanganan yang benar-benar intensif. Hal tersebut, lebih ditujukkan kepada pembiasaaan beradaptasi antara orang yang memiliki disabilitas dengan orang lain yang tidak disabilitas. Hal ini tidak hanya orang yang disabilitas yang beradaptasi tetapi orang yang tidak disabilitas pula. Mereka juga harus mampu bekerjasama dan beradaptasi dengan orang-orang yang mengalami disabilitas.
Sebagai seorang pendidik di abad 21, guru lebih menjadi fasilitator bagi siswanya, guru bertugas mengarahkan bukan lagi menggurui siswanya. Perkembangan internet pun tidak selalu baik dalam penyajian informasinya, hal tersebut membuat guru harus mampu menyaring informasi mana yang sesuai dengan usia siswa. Berbagai perubahan tersebut tentu harus diikuti dengan perubahan model belajar dari pihak sekolah. Sekolah harus mampu menyesuaikan perkembanagan zaman dan perubahan sekolah yang nantinya beralih kependidikan khusus (sekolah inklusi). Maka dari itu perlunya kelengkapan teknologi di sekolah inklusi juga perlu dipertimbangkan. Selain mereka dapat terbantu dengan adanya teknologi tersebut, mereka juga bisa beradaptasi dengan perkembanagn teknologi yang semakin maju di sekitarnya.

          Pemikiran ini dirujuk dari dua buku yang berjudul Special Education In The 21th Century hasil tulisan Margret Winzer dan Computers and Education in the 21st Century hasil tulisan Manuel Ortega dan Jose Bravo.

Mari Berwisata Mari Bersenang-Senang

by 11.48
        Hai..hai..helo..helo..hai sahabat Cemong yang makin unyuk-unyuk.
        Kali ini Cemong mau mengajak kalian jalan-jalan ke daerah Yogyakarta..Yeaayy!! Tentunya kalian tidak asing bukan dengan Kota wisata yang satu ini. Cemong pingin berbagi dan rekomen buat kalian yang suka jalan-jalan ke tempat wisata yang pernah cemong kunjungin disini dan so pasti asik kok tempatnya.
       Cemong rekomen tempat wisata di Jogja karena Cemong lagi berjuang disini nih.. Sembari berjuang, Cemong juga butuh refreshing lah ya, biar gak stress.. Nah, maka dari itu Cemong juga mau berbagi tempat-tempat wisata yang keren dan asik buat foto-foto pastinya. Tapi kebanyakan tempat wisata yang Cemong kunjungin belum ramai, soalnya Cemong sendiri kurang suka tempat wisata yang sudah terlalu banyak dikunjungin orang wkwkwk.. Bukan apa-apa sih, cuma malu aja kalok mau foto-foto dilihatin banyak orang..(siapa juga yang mau liatin Cemong, pede amat wkwk).
          Selain itu jangan heran nanti ya, karena Cemong banyak rekomen tempat wisata berbau pantai wkwk. Soalnya kalau ke pantai itu asik dan langsung fit lagi badan dan pikiran Cemong. Ibaratnya vitamin sea ya...
          Nah, langsung saja lah ya.. Cuss tempat wisatanya
1. Pantai Krakal
    Ini adalah pantai pertama yang Cemong kunjungin selama baru di Jogja, pantai ini terletak di Jogja lantai dua sebut saja Gunung Kidul sob. Menurut Cemong tempatnya asik banget, apalagi kalau udah surut pantainya lebih kelihatan indah gitu pokoknya.

2. Hutan Pinus Mangunan
         Kalok tempat ini, pasti sobat-sobat udah banyak yang tau. Lokasinya di Mangunan, Bantul sob. Tapi Cemong kesini dulu waktu masih baru jadi mahasiswi unyuk-unyuk. Jadi, tempatnya belum seperti sekarang yang udah banyak perbaikan dan pembangunannya.


Terlihat berbeda sekali bukan dengan foto yang terakhir dan semakin ok sekarang tempatnya.
 *Foto yang terakhir bukan hasil jepretan Cemong ya..

3. Pantai Watu Lumbung
           Pantai ini juga terletak di Jogja lantai dua sob. Tentunya pantai ini masih asri dan belum banyak pengunjungnya. Top bangetlah buat foto-foto dan menikmati pemandangan.



Fokus ke pantainya ya sobat.. wkwk

4. Pantai Wedi Ombo
        Pantai ini juga terletak di Gunung Kidul sob. Jangan heran ya, di Gunung Kidul memang banyak tempat wisata pantainya. Jadi, nggak salah kalau di julukin sebagai kawasan "seribu pantai". Tapi kalau pantai ini sudah ramai ya sobat apalagi kalau weekend, super sekali pengunjungnya.


5. Hutan Mangrove
         Tempat wisata ini terletak di Kulon Progo. Tempatnya sangat sejuk, karena banyak sekali pohon-pohonnya sob. Tempatnya juga asik buat foto-foto, apalagi sekarang sudah banyak sekali pembangunan buat stand fotonya. 
Fotonya itu Cemong ambil dari instagramnya @jogjaku ya.. 

            Sekarang banyak banget tempat wisata baru di Jogja, buat kalian yang suka traveling khususnya ke Jogja pantengin aja instagramnya anak-anak jogja, terkhusus yang mengeksplore Jogja gaes dijamin update.. hehehe


Gambar tema oleh enjoynz. Diberdayakan oleh Blogger.